Selasa, 22 Maret 2016

MENGENANG PROF. NUR AHMAD FADHIL LUBIS, MA

Masih jelas terngiang di telinga ku ucapan alm Prof .DR. Nur. Ahmad Fadhil Lubis, MA ketika pelaksaan wisuda ke 62 Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara pada 3-4 Juni 2015 lalu. Setelah pembacaan ikrar sarjana, didampingi Pangdam I/BB, Gubsu, pejabat teras UIN Sumut, Prof Fadhil berdiri dan mengucapkan "Dengan ucapan Bismillahirrahmanirrahim, saya melantik para wisuda/wisudawan secara resmi" setelah itu, masing-masing wisuda/wisudawan memindahkan tali toga ke sebelah kanan, sebagai pertanda proses pelantikan wisuda/wisudawan sudah dilaksanan.
Dalam sambutannya, Prof. Fadhil menyampaikan lulusan UIN Sumut harus siap menghadapi tantangan. Pasalnya semakin luasnya bidang keilmuan yang dipelajari di universitas, menuntut kesiapan seluruh stakeholder untuk menghasilkan alumni-alumni yang diharapkan. 
Momentum wisuda kali ini, kata Prof. Fadhil, adalah waktu yang tepat untuk menyampaikan rasa syukur mendalam kepada Allah SWT dan terimakasih kepada semua pihak. Sebab, berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 131 Tahun 2014, IAIN SU telah berhasil alih status menjadi UIN SU. Pada penerimaan mahasiswa tahun ini, berdasarkan keputusan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia, UIN SU akan memulai perkuliahan delapan program studi, yaitu, Ilmu Komputer, Ilmu Perpustakaan, Ilmu Komunikasi, Sistem Informasi, Matematika, Biologi, Fisika dan Ilmu Kesehatan Masyarakat.
Kini sosok yang dikenal baik, ramah dan akademisi sejati itu, pejuang yang tidak kenal lelah kini telah dipanggil Ilahi Robbi kepangkuan-Nya. Tentu kepergiaannya tidak hanya keluarga besar UIN Sumut yang merasa kehilangan, tapi juga masyarakat Sumut, Indonesia, dan terkhusus masyarakat Islam Indonesia. 
Kehilangan umat Islam tampak jelas terlihat ketika pelaksanaan fadhu kifayah Prof Fadhil di Masjid Ulul Albab Jalan Sutomo Medan. Tampak ribuan masyarakat ikut menshalatkan alm Prof. DR. Nur Ahmad Fadhil Lubis, MA di Masjid Ulul Albab Kampus I UIN Sumut Jalan Sutomo Medan. Termasuk Muspida Plus Provsu dan Kota Medan turut hadir melepas jenazah, semoga seluruh amal baik almarhum diterima dan ditempatkan Allah Swt di surga-Nya, amin ya robbal alamin.
Selamat Jalan Prof, do'a kami semoga seluruh amal ibadah mu diterima Allah Swt dan seluruh kesalahan dan dosa mu dimaafkan Allah dan engkau ditempat Allah di dalam surga-Nya, amin ya robbal alamin. (MH)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar